Kapolsek Sekadau Hilir Monitoring Kegiatan Vaksinasi di SDN 3 Tanjung | Sekadau Info -->

07/02/2022

Kapolsek Sekadau Hilir Monitoring Kegiatan Vaksinasi di SDN 3 Tanjung

Kapolsek Sekadau Hilir IPTU Agus Junaidi melaksanakan monitoring vaksinasi di SDN 3 Tanjung
Kapolsek Sekadau Hilir IPTU Agus Junaidi melaksanakan monitoring vaksinasi di SDN 3 Tanjung.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar - Kapolsek Sekadau Hilir IPTU Agus Junaidi beserta Personil Sekadau Hilir melaksanakan monitoring pemberian suntik vaksin COVID-19 kepada siswa-siswi SD Negeri nomor 3 Tanjung.

Kegiatan vaksinasi ini berlangsung di ruang kelas SDN 3 Tanjung, Desa Tanjung, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar, Senin (7/2/2022).

IPTU Agus Junaidi menjelaskan bahwa Kegiatan vaksinasi merupakan program pemerintah untuk menekan Penyebaran COVID-19 dalam rangka memastikan kondisi fisik bebas dari indikasi COVID-19, serta meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh dengan sasaran anak berusia 6 tahun sampai 11 tahun.

Bhabinkamtibmas Polsek Sekadau Hilir Brigadir Andik Cahyono
Bhabinkamtibmas Polsek Sekadau Hilir Brigadir Andik Cahyono.

Dia juga mengatakan bahwa Vaksinasi di SDN 3 Tanjung ini dilaksanakan oleh Dinkes Sekadau melalui Nakes Puskesmas Sekadau Hilir dengan Peserta vaksin anak yang sudah terdaftar sebelumnya.

"Semoga pemberian dosis vaksin CoronaVac kepada anak-anak usia 6 sampai dengan 11 tahun ini dapat menekan angka penyebaran COVID-19 sehingga kita dapat segera keluar dari Pandemi. kami dari Polsek Sekadau Hilir selalu mengingatkan kepada masyarakat apabila melaksanakan aktivitas di luar rumah tetap mematuhi protokol kesehatan, terutama yang pastinya adalah menggunakan masker, mencuci tangan, jaga jarak dan menghindari kerumunan," pungkas IPTU Agus Junaidi.

Kepala Puskesmas Sekadau Hilir, Slamet Bagio
Kepala Puskesmas Sekadau Hilir, Slamet Bagio.

Sementara, Kepala Puskesmas Sekadau Hilir, Slamet Bagio mengatakan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di  SDN 3 Tanjung ada 93 anak yang akan divaksin, dari kelas 1 sampai dengan kelas 6.  Vaksin yang digunakan jenis CoronaVac.

Vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di  SDN 3 Tanjung di Desa Tanjung
Vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di  SDN 3 Tanjung di Desa Tanjung.

Slamet mengatakan mudah-mudahan dari 93 anak itu tervaksin semua, dan untuk anak SDN 3 Tanjung maupun SD lainnya yang belum di vaksin silahkan menyusul. 

"Bagi yang belum divaksin silahkan menyusul ke SD lain yang terjadwal melaksanakan vaksin. Kita tetap memberikan pelayanan," kata Slamet.

Slamet mengungkapkan, kegiatan vaksinasi untuk anak Sekolah dasar ini sudah yang ke 13 kali dari tujuh belas yang akan ditargetkan dalam penerima vaksin di Sekadau Hilir.

"Yang ke 12 kemarin terhitung ada 2389 anak yang sudah di vaksin, belum terhitung vaksinasi di SDN 3 Tanjung. Masih banyak yang belum divaksinasi. Karena datanya masih ada yang belum masuk berkisar 6 ribuan anak. Mudah-mudahan anak yang belum di vaksin bisa menyusul," pungkasnya.

Selain itu, Slamet menuturkan, Sekarang ini mulai diberlakukan vaksinasi booster ketiga, terutama untuk lansia serta masyarakat umum.

"Kita berharap kepada masyarakat umum bisa mengambil kesempatan untuk mendapatkan perlindungan dalam kekebalan tubuh yang lebih maksimal. Karena booster yang ketiga ini memberikan perlindungan tubuh yang lebih maksimal lagi," terang Slamet.

Kepala Sekolah SDN 3 Tanjung, Ligan Effendi.

Ditemui diruang kerja, Kepala Sekolah SDN 3 Tanjung, Ligan Effendi mengatakan, pihaknya sudah mendata anak yang akan menerima vaksinasi jenis CoronaVac.

"Untuk sementara ada sekitar 75 persen anak yang mau divaksin dan disetujui oleh orang tua murid itu sendiri," ungkap Ligan Effendi.

Dia berharap kepada semua orang tua murid dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 diwajibkan vaksin, mengapa diwajibkan karena di SDN 3 Tanjung akan menerapkan belajar mengajar dengan pertemuan tatap muka (PTM).

Ligan Effendi menjelaskan, apabila ada orang tua murid yang belum menginginkan anaknya di vaksin, pihak sekolah juga tidak memaksa, yang jelas pihak sekolah sudah membuat surat edaran kepada orang tua murid setuju atau tidak setuju anaknya divaksin.

"Di surat edaran tersebut tertulis alasan orang tua murid yang tidak menginginkan anaknya di vaksin," ungkap Ligan Effendi.

Reporter: Yakop

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar